Memahami Realita serta Peran Media.


بسم الله الر حمن الر حيم
Harus kita sadari relita yang terjadi pada media massa saat ini. Seperti yang dijelaskan Jerry D. Gray, seorang mualaf asal Amerika, dalam bukunya “DEADLY MIST”. Ia berkata “Dewasa ini, media massa bukan saja merupakan sumber informasi mengenai tempat kita hidup. Tetapi juga merupakan sumber peyelewengan informasi dan senjata yang mahal untuk memanipulasi pikiran. Media di Amerika hampir semua dikendalikan oleh yahudi dan pemerintahan AS. Enam perusahaan milik yahudi memiliki dan mengendalikan 96% media dunia (Vivendi Universal, AOL Time Warner, The Walt Disney, News Corporation, Viacom, Bertelsman). Yang harus kita ingat adalah mengenai Yahudi dan Nasrani.

Gambar 1.1 Viacom.
"Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu." (Al-Baqarah: 120).
"Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong(mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorangpun di antara mereka menjadi pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong. "(An-Nisa': 89).
Dengan penjelasan dari ayat ini, dapat kita ketahui sikap orang yahudi dan nasrani, serta misi dari pada media yang mereka kuasai saat ini. Lalu dari mana kita dapatkan media yang sesuai serta membawa fakta ??
Maka kita seharusnya mengambil berita serta informasi lewat media islam (yang dikelola oleh orang-orang Islam), yang menyampaikan pesan dengan transparan dan amanah.

Gambar 2.2 Salah satu media Islam (GIMF).
Adapun peran dari pada media dalam Islam yaitu, media informasi memiliki peran untuk mengenalkan jihad dan mujahidin. Menyampaikan berita kemenangan kaum muslimin dan tujuan orang-orang kafir, mengambil manfaat media informasi dalam perang psikologis melawan orang-orang kafir, serta mengangkat semangat mujahidin dam kaum muslimin. Metode perang psikologis ini sarana penting untuk mengahancurkan semangat dan psikis musuh serta (untuk) mengalahkan mereka. Maka kami disini untuk memanfaatkannya.
Media informasi jihad adalah media yang berdiri di atas kejujuran, transparan serta kenyataan. Memperingatkan umat dari kedustaan, penipuan & pencampuradukan kesalahan. Singkatnya menyampaikan pesan dengan transparan dan amanah.
Sesungguhnya pertempuran para mujahidin melawan musuh-musuh mereka hari ini berlangsung pada 2 poros utama, pertama poros militer, kedua poros konfrontasi denga media setan yang telah menghapus identitas umat, memalingkan akidah dan harga diri mereka serta meletakkan dasar ketergantungan dan menimbulkan kekalahan psikis. Karena lahar dari peluru media massa lebih mematikan serta lebih berbahaya untuk umat dan kaum prianya dari pada panasnya peluru pesawat ( Syaikh Abu Hamzah Al-Muhajir). Di dalam al-musnad, dari anas ra. (Rosulullah) berkata “Jihadlah melawan orang2 musyrik dengan lisan kalian”. Dalam al-musnad juga, dari ka’b bin Malik dari bapaknya berkata, Rosulullah SAW berkata “sesungguhnya orang mu’min berjihad dengan pedang dan lisannya, Demi Dzat Yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalian melawan musuh dengan lisan adalah seperti melempar panah”. Dahulu Rasulullah SAW melaksanakan cara yang paling berpengaruh dibidang media pada zamannya, dan yang paling membekas pada psikis musuh beliau, ketahuilah cara itu adalah syair.
Sebagai mana dijelaskan dalam video rilisan media Al-Furqon, tentang tujuan media.
Tujuan media informasi Islam.
1. membela kehormatan kaum muslimin dan ideology mereka.
2. mengangkat semangat pemuda
3. membongkar berbagai kedustaan ideology dan akhlaq orang-orang kafir dan murtaddin. Menunjukkan pada umat ini hakekat sampah kebudayaan mereka dan kepalsuan barang dagangan mereka. Menahan nafsu mereka dalam menindas kaum muslimin, serta menyebarkan rasa takut pada diri mereka.
4. Menyampaikan gambaran yang sebenarnya mengenai hakikat pertempuran yang berlangsung antara pahlawan millah ini dan antara musuh-musuh mereka, serta mendokumentasikan hakikat kepahlawanan para pemuda islam karena khawatir kepahlawanan mereka tersia-siakan atau dirampas oleh para penjual darah.
InsyaAllah kami akan berusaha merealisasikan tujuan tersebut.

This entry was posted in ,,. Bookmark the permalink.

2 Responses to Memahami Realita serta Peran Media.

  1. nice Article......
    trus berkreasi dgn tulisan,bro!!!!!

  2. InsyaAllah,

    sering-sering main kesini ya. :)

Leave a Reply

Sebelum berkomentar pastikan anda telah membaca keseluruhan postingan. Pastikan komentar anda berhubungan dengan apa yang sedang dibahas. Gunakanlah kata-kata yang baik dan sopan.